Demak, Actanews.id – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Demak bersama Perkumpulan Wartawan Fast Respon (FRN) menggelar doa bersama untuk negeri di pelataran Masjid Agung Demak, Sabtu malam (21/6/2025). Kegiatan ini menjadi momentum spiritual yang mempererat hubungan antara aparat kepolisian, insan pers, tokoh agama, dan masyarakat.
Hadir dalam acara ini sejumlah pejabat utama Polres Demak, jajaran Forkopimda Kabupaten Demak, serta tokoh-tokoh agama terkemuka. Doa bersama tersebut menjadi refleksi atas rasa syukur dan harapan akan keselamatan bangsa dan kelancaran tugas kepolisian di masa mendatang.
Kapolres Demak, AKBP Ari Cahya Nugraha, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan petunjuk-Nya kepada Polri serta insan pers dalam menjalankan tugas.
“Doa untuk negeri ini adalah bentuk rasa syukur kami kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala petunjuk, berkah, dan hidayah-Nya dalam mengabdi kepada masyarakat dan negara,” ungkap AKBP Ari.
Ia menekankan bahwa tema Hari Bhayangkara ke-79, “Polri untuk Masyarakat”, bukan sekadar slogan, melainkan semangat yang diwujudkan dalam pelayanan yang presisi dan inklusif.
“Kami ingin Polri benar-benar hadir di tengah masyarakat, melayani dengan hati, melindungi dengan ketegasan, dan mengayomi dengan keikhlasan,” tegasnya.
Kapolres juga berharap doa bersama ini membawa keberkahan bagi seluruh rangkaian peringatan Hari Bhayangkara yang puncaknya jatuh pada 1 Juli 2025.
Suasana acara semakin khidmat dengan lantunan sholawat dari grup Hadroh Masalul Huda asal Semarang dan tausiyah penuh hikmah yang disampaikan oleh KH. Budi Harjono. Ribuan jamaah yang hadir larut dalam suasana religius dan damai.
Takmir Masjid Agung Demak, Wigunadi (65), menyambut baik inisiatif tersebut. Menurutnya, kegiatan doa bersama seperti ini sangat bermanfaat untuk memperkuat hubungan antar elemen masyarakat.
“Kami berharap Polri semakin dicintai masyarakat dan dilancarkan dalam setiap tugasnya. Doa kami menyertai langkah-langkah pengabdian Polri ke depan,” ujar Wigunadi.
Kegiatan ini sekaligus menjadi contoh sinergi yang baik antara institusi negara dan masyarakat dalam membangun ketenteraman dan kebersamaan untuk Indonesia yang lebih baik.
