banner 728x250

SMPN 2 Rogojampi Santuni 50 Anak Yatim Piatu,  Hari Asyura

Actanews.id – Dalam rangka Jumat Taqwa yang dirangkai dengan peringatan 10 Muharram 1446 Hijriyah, atau yang biasa dikenal dengan hari Asyura, SMPN 2 Rogojampi  Kabupaten Banyuwangi melaksanakan kegiatan santunan kepada 50 anak yatim piatu pada Jumat (26/7/2024). Kegiatan santunan tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang diadakan oleh sekolah sebagai bentuk kepedulian terhadap anak yatim di lingkungan sekitar.

Acara dimulai dengan bersholawat dan istigosah yang diiringi oleh grup hadrah sekolah, dipimpin oleh H.M. Syaifudin Zuhri, Wakasek Kesiswaan, di halaman sekolah.

Kepala sekolah SMPN 2 Rogojampi, Marhenyantoro, SPd, SH, MM, secara langsung menyerahkan santunan kepada 50 siswa-siswi penerima santunan. “Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan silaturahmi terhadap sesama, serta menjadi kegiatan rutin setiap tahun pada bulan Muharram,” ujarnya kepada media.

Dana sumbangan untuk kegiatan ini dikumpulkan dari infak siswa, guru, dan karyawan. Kepala sekolah berharap adanya berkah, kesehatan, dan keselamatan bagi semua pihak yang terlibat, baik di dunia maupun di akhirat. Ia juga berharap kegiatan semacam ini dapat ditingkatkan di masa mendatang, tidak hanya sebatas perayaan hari Asyura dengan memasak bubur, tetapi juga melibatkan sedekah kepada anak yatim.

“Kebersamaan yang terlihat dalam kegiatan ini di hari Asyura dapat terus terjalin, sehingga dapat memajukan SMPN 2 Rogojampi ke depannya. Semoga Allah memberikan keberkahan rezeki kepada kami dan kami dapat melanjutkan kegiatan seperti ini di tahun-tahun yang akan datang,” harap Marhenyantoro.

Dalam tausiahnya, Ustadz H. Selamet Riyadi, SPd, menyampaikan bahwa pemberian santunan kepada anak yatim piatu di lingkungan sekolah merupakan bentuk kepedulian yang sangat penting. Hal ini sudah menjadi tradisi yang selalu dilaksanakan di SMPN 2 Rogojampi setiap tahun pada bulan Muharram. “Pemberian santunan ini adalah bentuk berbagi rezeki kepada sesama dan diharapkan membawa keberkahan dan manfaat bagi penerima serta para pihak yang berinfak,” ucapnya.

Ustadz Selamet berharap agar kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi sekolah-sekolah lainnya untuk ikut berpartisipasi dalam berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim. “Dengan adanya perhatian dan dukungan yang diberikan, diharapkan anak-anak yatim piatu dapat merasakan kehangatan dan perhatian dari masyarakat sekitar,” tambahnya.

Kegiatan ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi di antara warga sekolah, tetapi juga menjadi momen penting untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian dan kasih sayang terhadap sesama, khususnya anak-anak yang membutuhkan. (I-Triadi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *