Actanews.id – SMAN 1 Rogojampi Taruna Budaya, Kabupaten Banyuwangi kembali mencatat prestasi di dunia pendidikan dengan meluncurkan dua buku antologi cerpen karya siswa kelas XI. Buku-buku tersebut berjudul Ada Apa di Balik Layar Ponselmu? dan Fragmen Masa Remaja SMA.
Karya ini merupakan hasil dari proyek literasi yang menggambarkan kreativitas siswa dan didukung penuh oleh guru pembimbing, Ainul Latifah, S.Pd., dan Dhimas Asih Kusuma Persadha, M.Pd. Proses bimbingan intensif ini menghasilkan puluhan cerita pendek yang berisi kisah kehidupan sehari-hari, cinta, dan perjuangan mencapai cita-cita.
Buku Ada Apa di Balik Layar Ponselmu? menyajikan kisah-kisah inspiratif dari dinamika kehidupan digital siswa, seperti perjuangan menemukan jati diri di tengah derasnya arus media sosial dan persahabatan yang diuji oleh teknologi. Sementara itu, Fragmen Masa Remaja SMA membawa pembaca pada pengalaman emosional khas masa remaja, dari cinta pertama hingga perjuangan mengejar mimpi.
Kepala sekolah, Elis Santi, M.Pd., dalam kata pengantarnya menyampaikan rasa bangga terhadap pencapaian ini. “Terbitnya buku ini adalah bukti bahwa SMAN 1 Rogojampi mampu mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga kreatif dan penuh imajinasi,” ujarnya, Selasa (19/11).
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Banyuwangi, Ahmad Jaenuri, S.Pd., M.Pd., turut memberikan apresiasi terhadap karya siswa ini. Menurutnya, antologi cerpen ini dapat menjadi inspirasi untuk terus menggali potensi diri.
“Semoga kumpulan cerpen ini menjadi pemantik bagi kalian untuk terus mengembangkan potensi terpendam,” tulis Jaenuri dalam kata pengantarnya.
Salah satu guru pembimbing, Dhimas Asih Kusuma Persadha, M.Pd., menyampaikan harapan agar kreativitas siswa terus berkembang. “Setiap kata memiliki kekuatan untuk mengubah dunia. Gunakan pena kalian untuk menginspirasi,” katanya.
Ainul Latifah, S.Pd., menambahkan bahwa menulis adalah proses refleksi diri. “Menulis bukan hanya tentang kata-kata, tetapi juga perjalanan mengenal diri sendiri dan dunia,” tambahnya.
Melalui proyek ini, SMAN 1 Rogojampi Taruna Budaya membuktikan komitmennya dalam membangun budaya literasi di sekolah. Setiap tahunnya, sekolah ini berusaha mendorong siswa untuk menghasilkan karya yang diabadikan dalam bentuk buku, sekaligus melahirkan generasi cerdas, kreatif, dan berprestasi. (MA)
