Actanews.id – MI Darun Najah II Banyuwangi memulai Tahun Ajaran Baru 2024/2025 dengan semangat baru melalui pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 8 hingga 9 Juli 2024, di Hotel Tanjung Asri Banyuwangi, diikuti oleh 15 guru.

Majidatul Himmah, Kepala MI Darun Najah II, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tenaga pendidik dan kependidikan atas dedikasi mereka selama Tahun Pelajaran 2023/2024. “Tahun ajaran baru, semangat juga harus baru. Sebaik apapun sebuah kurikulum, bahan ajar, dan metode yang dimiliki sebuah satuan pendidikan, jika gurunya tidak profesional dalam mengajar, maka tidak ada artinya,” ujarnya saat membuka acara.
Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru, MI Darun Najah II menghadirkan Mohamad Saerofi, Pengawas Madrasah, sebagai narasumber. Pada hari pertama, Saerofi mengupas tentang Kurikulum Merdeka yang bertujuan menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih dinamis dan responsif terhadap perubahan, sehingga mampu menghasilkan generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Para guru mendapatkan praktek langsung dalam merumuskan Tujuan Pembelajaran hingga menyusun Program Semester. Ditekankan pentingnya kolaborasi antar guru dalam satu fase serta penerapan pembelajaran yang berdiferensiasi sesuai dengan karakteristik siswa. Selain sebagai narasumber, Saerofi juga akan memberikan pendampingan dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka di MI Darun Najah II.
Kegiatan Bimtek ini menjadi langkah konkret MI Darun Najah II dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan profesionalisme guru demi terciptanya proses belajar-mengajar yang lebih efektif dan inovatif. (Yusqi)














