banner 728x250

Fadli Zon Terima Sertifikat Kurator Keris, Momentum Penting Pelestarian Budaya Nusantara

Bogor, Actanews.id – Menteri Kebudayaan Fadli Zon resmi menerima sertifikat kurator keris yang diserahkan oleh Agung Guntoro Wisnu, S.Ak, didampingi asesor keris KRT Ilham Triadi dan Mpu Haryo Herlambang. Acara ini berlangsung bersamaan dengan peresmian Museum Kujang di Paseban Kampung Pasundan, Megamendung, Bogor, Selasa (26/11).

Dalam pidatonya, Agung Guntoro Wisnu, Direktur Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Perkerisan Indonesia, menyampaikan bahwa sertifikasi ini bukan hanya simbol pengakuan, tetapi juga bentuk komitmen dalam menjaga standar kompetensi tinggi bagi kurator keris. “Kami merasa bangga dan terhormat dapat menyerahkan sertifikat kompetensi ini kepada Bapak Fadli Zon, yang selama ini dikenal sangat peduli terhadap pelestarian budaya Indonesia, khususnya keris,” ujar Agung.

Agung menambahkan bahwa sertifikasi ini diharapkan mampu mendorong langkah strategis dalam pelestarian budaya keris, pengembangan koleksi, dan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang keris sebagai identitas budaya bangsa.

Fadli Zon sendiri mengapresiasi sertifikasi berbasis Standar Kompetensi Nasional Indonesia (SKKNI) level 7, yang setara dengan pendidikan S-2, yang diberikan oleh LSP Perkerisan Indonesia. “Sertifikat ini adalah jembatan pengakuan kompetensi keahlian sesuai standar nasional dan internasional,” ungkap Fadli Zon.

Sebagai Ketua Umum Sekretariat Nasional Perkerisan Indonesia (SNKI), Fadli Zon berharap sertifikasi ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan perhatian terhadap pelestarian budaya keris, baik di tingkat nasional maupun internasional. “Dengan adanya pengakuan seperti ini, kita bisa memperkuat posisi keris sebagai warisan budaya tak benda dunia yang diakui UNESCO,” tambahnya.

Penyerahan sertifikat ini merupakan bagian dari rangkaian acara peresmian Museum Kujang. Dalam acara tersebut, juga dilakukan penyerahan sertifikat kelulusan uji kompetensi kurator keris kepada Fadli Zon, mewakili peran LSP Perkerisan Indonesia yang telah mendapatkan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Museum Kujang diharapkan menjadi wadah edukasi dan pelestarian budaya lokal, termasuk keris yang menjadi simbol kebudayaan Indonesia. Dengan kolaborasi berbagai pihak, diharapkan upaya pelestarian warisan budaya Nusantara dapat terus diperkuat dan mendapatkan pengakuan lebih luas di dunia internasional.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *