Jakarta, Actanews.id — Kapolri Jenderal Polisi Drs.Listyo Sigit Prabowo menekankan peran strategis Pemuda Muhammadiyah dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Hal tersebut disampaikan dalam Seminar Kebangsaan Tanwir I Pemuda Muhammadiyah di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11).
Dalam pidatonya, Jenderal Sigit menyoroti pentingnya kontribusi generasi muda dalam membangun Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera, seraya mengutip nilai-nilai Islam.
“Peran Pemuda Muhammadiyah sangat penting untuk mewujudkan Indonesia sebagai Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur—negara yang adil, makmur, dan diberkahi oleh Allah SWT,” ungkap Kapolri di hadapan peserta seminar.
Kapolri juga mengajak Pemuda Muhammadiyah untuk mendukung Asta Cita, delapan misi utama yang digagas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ia menekankan bahwa partisipasi aktif pemuda menjadi kunci dalam perjalanan menuju Indonesia Emas.
“Pemuda harus berkontribusi dalam berbagai aspek, seperti membangun kemandirian bangsa, menanggulangi judi online dan narkoba, memperkuat demokrasi, serta menjadi agen cooling system dalam menjaga stabilitas bangsa,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Jenderal Sigit juga mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan sebagai fondasi menghadapi tantangan zaman.
“Semangat persatuan dan kesatuan harus terus dipertahankan. Ini adalah modal utama perjuangan kita untuk menghadapi tantangan ke depan,” ujar Kapolri.
Seminar ini menjadi ajang penting bagi Pemuda Muhammadiyah untuk memperkuat peran mereka sebagai garda terdepan dalam membangun bangsa. Dengan mengusung nilai-nilai keislaman dan kebangsaan, mereka diharapkan menjadi motor penggerak perubahan menuju Indonesia yang lebih baik.