banner 728x250

Kapolresta Banyuwangi Bersama Forkopimda Gelar Zoom Meeting Pastikan Kesiapan Nataru

BANYUWANGI, Actanews.id  – Dalam rangka memastikan kesiapan pengamanan dan pelayanan menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Polresta Banyuwangi bersama Forkopimda serta stakeholder terkait mengikuti Zoom Meeting bersama Menteri Perhubungan RI, Dr. (H.C) Ir. Budi Karya Sumadi, dan Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Jumat (20/12).

Kegiatan ini dilaksanakan di Pos Terpadu Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi. Dalam pertemuan virtual tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan pentingnya koordinasi yang baik antara pihak-pihak terkait untuk mengantisipasi skenario darurat, seperti kemacetan atau cuaca buruk.

“Penerapan SOP yang jelas menjadi kunci dalam menghadapi kondisi darurat, terutama di pelabuhan. Koordinasi yang solid antara pihak-pihak terkait sangat diperlukan agar masyarakat dapat merasakan pelayanan terbaik,” ujar Kapolri.

Kapolresta Banyuwangi  bersama Forpimda Banyuwangi
Kapolresta Banyuwangi bersama Forpimda Banyuwangi

Senada dengan hal tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menekankan pentingnya kolaborasi antara ASDP, Polri, pemerintah daerah, dan instansi lain untuk mengantisipasi segala potensi masalah yang dapat mengganggu kelancaran arus libur Nataru.

Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Rama Santama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., dalam wawancaranya menyampaikan bahwa Zoom Meeting ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Operasi Lilin Semeru 2024. Fokus utama pengamanan adalah di Pelabuhan ASDP Ketapang, yang diperkirakan akan mengalami lonjakan penumpang.

“Kami bersama Forkopimda Banyuwangi siap menghadapi segala potensi yang muncul. Kolaborasi dengan berbagai pihak telah disiapkan agar masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan nyaman dan aman,” ujar Kapolresta.

Bupati Banyuwangi, Hj. Ipuk Fiestiandani, S.Pd., M.Kp., yang turut hadir, menyatakan bahwa Pemkab Banyuwangi memberikan dukungan penuh terhadap persiapan tersebut. Langkah mitigasi seperti penambahan kantong parkir dan buffer zone telah disiapkan untuk mengurangi kemacetan di area Pelabuhan Ketapang.

“Kami juga memastikan kesiapan fasilitas transportasi agar arus lalu lintas berjalan lancar. Semua langkah ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” tutur Bupati Ipuk.

Di sisi lain, General Manager PT. ASDP Ketapang, Yani Andrianto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan 50 kapal dan delapan dermaga untuk memastikan kelancaran penyeberangan. Simulasi untuk mengatasi kemacetan juga telah dilakukan, termasuk pemeriksaan kesehatan sopir angkutan umum dan tes urin nahkoda kapal demi keselamatan penumpang.

Dengan kolaborasi antara berbagai pihak, Banyuwangi optimis menghadapi potensi lonjakan aktivitas transportasi selama libur Natal dan Tahun Baru. Keamanan dan kenyamanan masyarakat menjadi prioritas utama.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *