Banyuwangi, Actanews.id – Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Semeru 2025 resmi dilaksanakan di Lapangan Apel Mapolresta Banyuwangi, Senin (17/11/2025) pukul 07.30 WIB. Kegiatan yang dipimpin Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., ini diikuti jajaran TNI–Polri, termasuk prajurit Kodim 0825/Banyuwangi. Apel tersebut menjadi titik awal penguatan sinergi seluruh aparat dalam upaya menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas di wilayah Banyuwangi.
Sejumlah pejabat hadir dalam kegiatan ini, di antaranya Wakapolresta Banyuwangi AKBP Teguh Warsono, S.IK., Dansubdenpom V/3-3 Kapten CPM Saifur Rokhim, para Pejabat Utama Polresta, serta Kapolsek jajaran. Barisan pasukan yang mengikuti apel terdiri dari gabungan personel Pom TNI–Propam Polri, prajurit Kodim 0825 Banyuwangi, Lanal Banyuwangi, Polresta Banyuwangi, Polairud, hingga Dinas Perhubungan setempat. Keterlibatan lintas instansi ini menegaskan bahwa Operasi Zebra 2025 merupakan agenda bersama untuk memperkuat ketertiban dan keselamatan berkendara menjelang libur akhir tahun.
Dalam amanatnya, Kapolresta membacakan pesan Kapolda Jawa Timur yang menyampaikan bahwa meski angka kecelakaan pada 2025 menurun dibanding tahun sebelumnya, jumlah korban meninggal dunia justru meningkat. Karena itu, Operasi Zebra Semeru 2025 diprioritaskan pada lokasi rawan kecelakaan dan titik kemacetan. Penindakan pelanggaran akan dilakukan melalui dua metode, yakni tilang elektronik (ETLE) dan tilang manual. Kapolda juga mengingatkan masyarakat agar mematuhi aturan berlalu lintas, seperti menggunakan helm berstandar SNI, mematuhi rambu, tidak berkendara dalam kondisi mabuk, menjaga batas kecepatan, serta melengkapi surat-surat kendaraan.
Dandim 0825/Banyuwangi, Letkol Arm Tryadi Indrawijaya, S.H., M.I.P., menyampaikan bahwa apel berjalan aman dan tertib hingga berakhir pukul 08.05 WIB, ditandai dengan penyematan pita operasi, pembacaan doa, serta laporan akhir komandan apel.
Pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025 ini diharapkan mampu menekan angka pelanggaran sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Dengan kesiapan seluruh unsur aparat, operasi ini menjadi momentum penting dalam menciptakan jalan raya yang lebih aman bagi warga Banyuwangi.
