Malang, ActaNews.id — Pemerintah Kota Malang terus berupaya mengatasi persoalan banjir dan meningkatkan kualitas lingkungan melalui proyek pembangunan drainase perkotaan. Salah satu titik yang tengah dikerjakan berada di Jalan Mayjend Panjaitan, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen. Proyek ini menggunakan sistem box culvert dan dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana CV. Aulia Abadi.
Proyek yang telah berjalan selama dua bulan ini diklaim telah mencapai progres 60 persen. Hal tersebut disampaikan oleh Rezi, perwakilan dari CV. Aulia Abadi, saat ditemui di lokasi proyek, Selasa (4/6/2025).
“Pekerjaan drainase sudah berjalan dua bulan, dan saat ini progresnya sudah mencapai sekitar 60 persen. Kami memastikan seluruh tenaga kerja tetap mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) selama proses pembangunan berlangsung,” ujar Rezi.
Rezi menambahkan, pekerjaan drainase dilakukan menggunakan box culvert selebar satu meter. Ia juga menegaskan bahwa meski proyek berada di jalan utama, arus lalu lintas tetap lancar, terutama pada malam hari, sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat.
Pembangunan drainase dengan metode box culvert ini bertujuan untuk mengalirkan kelebihan air hujan secara optimal dan mencegah genangan air yang selama ini menjadi masalah klasik di kawasan tersebut. Selain itu, sistem ini juga berfungsi mengendalikan erosi tanah serta melindungi infrastruktur jalan dan bangunan di sekitarnya.
Seorang warga sekitar yang ditemui tim ActaNews mengaku merasakan langsung manfaat dari proyek ini. Ia berharap pembenahan drainase dapat mengakhiri masalah banjir yang kerap terjadi saat musim hujan.
“Sebelumnya, kalau hujan deras, banjir bisa sampai berjam-jam. Sekarang air mulai lancar mengalir. Semoga setelah selesai, tidak ada lagi banjir. Terima kasih kepada Pemkot Malang,” ujarnya.
Proyek ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam memperbaiki infrastruktur dasar demi kenyamanan dan keselamatan warga kota. (DN