Reporter :
actanews.id
Penulis :
Editor :
Joko Wiyono

Apa yang kita berikan untuk Persebaya itu rasa capek kita bekerja dari uang gaji kita. Jadi maaf, Jika Anda sudah tidak bisa bawa Persebaya jadi lebih baik, hari ini silahkan Anda out,”

Surabaya. actanews.id –Suporter fanatik Persebaya, yang dikenal sebagai Bonek, kembali mengekspresikan kekecewaan mereka dengan menggaungkan yel-yel “Yahya Out!” setelah tim kesayangan mereka gagal meraih kemenangan dalam pertandingan pekan ke-22 melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya pada Sabtu (9/12/2023).

Salah satu perwakilan suporter, yang dikenal dengan nama Ubros, menyoroti target poin yang belum tercapai oleh skuat Green Force di bawah kendali manajer Yahya Alkatiri. Setelah pertandingan, Ubros memberikan orasi di depan publik, menyampaikan aspirasi dan kekecewaan Bonek.

“Kami berhadapan lagi di sini, kemarin kami ketemu di Sutos. Sesuai janji di poin kedua, jadi ini menyampaikan aspirasi, di poin nomor dua, maksimal kita sembilan poin, minimal tujuh, tapi kita mendapatkan dua poin,” ucap Ubros dengan tegas.

Ubros juga menyoroti aspek bisnis dalam hubungan antara suporter dan manajemen klub. Dia mengingatkan bahwa uang yang dikeluarkan suporter untuk membeli tiket juga merupakan kontribusi bisnis yang melibatkan pendukung. Kekecewaan muncul karena meskipun suporter memberikan dukungan finansial dan moral, tim belum mampu meraih hasil yang memuaskan.

“Apa yang kita berikan untuk Persebaya itu rasa capek kita bekerja dari uang gaji kita. Jadi maaf, Jika Anda sudah tidak bisa bawa Persebaya jadi lebih baik, hari ini silahkan Anda out,” tegas Ubros.

Suporter juga menyampaikan bahwa beberapa teman mereka telah mengadakan aksi boikot sebagai bentuk protes, namun hingga saat ini tidak ada progres yang signifikan, dan target-target yang diungkapkan di pertemuan sebelumnya di Surabaya Town Square (Sutos) tidak terealisasi.

Menanggapi kekecewaan suporter, Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri, memberikan respons singkat. Ia menyatakan bahwa pihaknya akan tetap patuh terhadap pimpinan dan akan melakukan evaluasi internal. “Teman-teman di sini, saya tetap akan patuh pada pimpinan saya. Kami akan evaluasi. Yang jelas, saya serahkan semua ke manajemen. Itu saja,” pungkas Yahya Alkatiri.