banner 728x250

Semangat Juang Santri Banyuwangi, Menyambut Masa Depan dengan Ilmu dan Inovasi

Actanews.id – Kepala Kantor Kementerian Agama Banyuwangi, Chaironi Hidayat, memimpin apel peringatan Hari Santri 2024 yang digelar di Lapangan Lugjag, Rogojampi, Selasa (22/10). Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat Kemenag, kepala madrasah, serta siswa-siswi MTsN 10 Banyuwangi, turut menyemarakkan momen penuh inspirasi tersebut.

Mengusung tema Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan, Chaironi Hidayat dalam pidato tertulis Menteri Agama menyampaikan pesan bahwa semangat perjuangan santri di masa lalu harus menjadi landasan untuk menghadapi tantangan zaman modern. “Menyambung Juang bukan hanya mengenang, tetapi beraksi. Santri harus siap menghadapi era yang penuh tantangan dengan ketekunan dan inovasi,” tegasnya.

Lebih jauh, Menag juga menekankan pentingnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi para santri. Menurutnya, inovasi dan kontribusi nyata sangat diperlukan untuk mewujudkan masa depan Indonesia yang gemilang. “Rengkuhlah masa depan dengan semangat, kuasai teknologi, dan teruslah berinovasi demi kegemilangan Indonesia,” imbuhnya.

Selain itu, Menag juga mengingatkan bahwa Hari Santri bukan hanya milik pesantren, melainkan milik seluruh elemen bangsa yang memiliki semangat cinta tanah air. Ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam perayaan ini, menandai Hari Santri sebagai momentum kebersamaan nasional.

Puncak acara ditandai dengan penyerahan sertifikat penghargaan bagi pemenang lomba Musabaqah Qiroatil Kutub (MQK) tingkat Jawa Timur 2024, yang digelar di Mojokerto. Prestasi ini menjadi simbol bahwa santri tak hanya berjuang di bidang keagamaan, namun juga membawa kebanggaan dalam berbagai kompetisi ilmu.

Dengan semangat juang yang terus menyala, santri Banyuwangi siap merengkuh masa depan yang cerah bagi bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *