banner 728x250

Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi Dikebut, Tembus Besuki Desember 2024, Kapan Sampai Banyuwangi?

Actanews.id – Proyek pembangunan Tol Trans Jawa, khususnya ruas Probolinggo-Banyuwangi sepanjang 176,40 km, terus dipercepat. Dengan target menembus Besuki pada Desember 2024, banyak pihak bertanya-tanya, kapan jalur ini akan mencapai Banyuwangi atau Ketapang?

Pembangunan tol ini dikerjakan oleh PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB), anak usaha Jasa Marga, yang memfokuskan tahap pertama pada jalur Probolinggo-Besuki. Proyek ini terbagi menjadi tiga paket pekerjaan konstruksi, yaitu:

Paket 1: Gending-Kraksaan (12,88 km) – progres 63,2%

Paket 2: Kraksaan-Paiton (11,20 km) – progres 45,6%

Paket 3: Paiton-Banyuglugur-Besuki (25,6 km) – progres 36,6%

Sesuai data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, ketiga paket tersebut ditargetkan selesai pada akhir tahun ini. Namun, perkembangan dari Besuki menuju Banyuwangi masih jauh dari harapan, dengan lahan yang belum dibebaskan dan progres konstruksi masih 0%.

Berikut adalah rincian seksi-seksi yang belum terealisasi:

Seksi 4: Besuki-Situbondo (43,3 km) – progres 0%

Seksi 5: Situbondo-Asem Bagus (16,76 km) – progres 0%

Seksi 6: Asem Bagus-Bajulmati (37,45 km) – progres 0%

Seksi 7: Bajulmati-Banyuwangi/Ketapang (29,21 km) – progres 0%

Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), namun penyelesaian ruas menuju Banyuwangi tampaknya masih harus menunggu setelah tahun 2024. Keterlambatan ini menimbulkan pertanyaan besar, apakah proyek ini benar-benar bisa selesai tepat waktu dan memberikan dampak ekonomi bagi wilayah Banyuwangi yang selama ini menjadi salah satu pintu gerbang utama ke Bali?

Dengan sejumlah tantangan yang ada, masyarakat Banyuwangi masih harus bersabar menunggu terwujudnya akses tol yang lebih cepat menuju Ketapang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *