banner 728x250

Peringatan Hardiknas 2024 di Banyuwangi, Dimeriahkan dengan Pertunjukan Kreativitas Pelajar

Actanews.id – Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2024 disambut dengan semangat dan meriah di Kabupaten Banyuwangi. Para pelajar memperlihatkan beragam kreativitas dalam rangkaian peringatan Hardiknas, yang digelar di halaman Kantor Bupati Banyuwangi, pada Kamis (02/05/2024).

Atraksi utama dalam upacara tersebut adalah tarian Buto Kuntul yang dipersembahkan oleh ratusan siswa SD. Sebanyak 150 pelajar SD menghadirkan tarian kolaborasi antara Tari Jaranan Buto dan Tarian Kuntulan dengan sangat menawan.

Tarian ini menggabungkan dua elemen budaya yang berbeda, mengangkat legenda cerita rakyat dalam Tari Jaranan Buto, serta mengungkapkan rasa syukur terhadap Tuhan YME melalui Tarian Kuntulan.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyatakan bahwa tarian tersebut tidak hanya sebagai wujud seni, tetapi juga pembentukan karakter dan hubungan spiritual, serta pentingnya melestarikan kesenian daerah.

“Tarian ini sebagai bentuk bagaimana karakter itu dibentuk, dan bagaimana kita menjaga hubungan dengan Alloh SWT, juga hubungan dengan sesama manusia. Karakter itu sendiri menjadi bagian penting dari sebuah pendidikan,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani secara terpisah.

“Ini menunjukkan bahwa pelajar di Banyuwangi harus turut melestarikan kesenian daerahnya agar terus lestari,” imbuhnya.

Selain atraksi seni, pameran karya pelajar dari tingkat SMP/SMA juga menampilkan beragam hasil kreativitas seperti robotika, membatik, olahan kopi, dan inovasi mesin pengeram telur yang dibuat dalam ekstrakurikuler karya ilmiah pelajar (KIR) dan robotika.

Festival Clay yang diikuti oleh puluhan pelajar PAUD/TK juga berhasil merangsang imajinasi dan kreativitas anak-anak dengan bahan dasar clay yang ramah lingkungan.

Upacara peringatan Hardiknas juga diwarnai dengan sambutan dari Asisten Administrasi Umum, Ustadi Yudawanto, yang mengajak semua pihak terkait untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dengan mendorong siswa menjadi pembelajar yang aktif, kreatif, dan kritis, serta mempersiapkan mereka dengan ketrampilan yang dibutuhkan di era digital.

Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan Korpri, pelajar, mahasiswa, serta para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Banyuwangi, menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan zaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *