Banyuwangi, actanews.id – Rencana pembukaan jalur penerbangan umroh via Bandara Blimbingsari Banyuwangi, Jawa Tinur Banyuwangi diprediksi akan menimbulkan dampak positif terhadap peningkatan jumlah pemohon paspor. Antusiasme masyarakat Banyuwangi dan kota sekitarnya seperti Jember, Bondosowo, Lumajang, dan Situbondo untuk menjalankan ibadah umroh sangat tinggi, Sabtu (3/2/2024)
Pihak Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Jember telah mengantisipasi potensi lonjakan pemohon paspor tersebut. Kepala Sub Seksi Pemeriksaan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember, Risma Nopryandi, menyampaikan bahwa peningkatan jumlah pemohon paspor memang mungkin terjadi.
Dengan adanya pilihan pemberangkatan umroh dari Banyuwangi, masyarakat yang sebelumnya enggan melaksanakan ibadah umroh karena harus melakukan perjalanan ke luar kota, kini menjadi berminat untuk melaksanakan ibadah tersebut.
Namun, terkait dengan permohonan visa melalui ULP Imigrasi Banyuwangi, Risma mengungkapkan bahwa saat ini belum dapat dilakukan. Sebab, pengajuan visa harus dilakukan di kantor Imigrasi, dengan kantor Imigrasi Kelas I Jember menjadi yang terdekat bagi Banyuwangi dan kota-kota sekitarnya.
“Di ULP hanya dapat dilayani permohonan paspor. Untuk visa, harus ke kantor imigrasi,” tutur Risma.
Dengan pembukaan jalur penerbangan umroh via Bandara Banyuwangi, diharapkan masyarakat dapat dengan lebih mudah memenuhi kebutuhan administrasi perjalanan umroh mereka. Ini merupakan kabar baik bagi masyarakat yang berencana melaksanakan ibadah umroh di masa mendatang.