Banyuwangi, Actanews.id – Dalam rangka mempersiapkan kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang akan bersaing di tingkat provinsi, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Banyuwangi mengadakan rapat koordinasi, pada Selasa (27/8/2024). Rapat ini berlangsung di aula Balesaji Banyuwangi, dan dihadiri oleh para pembina serta pengurus LPTQ, termasuk perwakilan dari Kementerian Agama Banyuwangi.
Kasi Bimas Islam Kemenag Banyuwangi, H.Mastur, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia, menekankan pentingnya persiapan matang untuk mengharumkan nama Banyuwangi di ajang MTQ tingkat provinsi. “Kita harus bekerja sama untuk memastikan calon kafilah MTQ Banyuwangi mendapatkan pembinaan terbaik, sehingga mampu berprestasi,” ujar Mastur.
Berbagai agenda strategis dibahas dalam rapat ini, mulai dari penjadwalan seleksi calon peserta, strategi pembinaan yang akan diterapkan, hingga penyediaan fasilitas yang memadai bagi para peserta. Seleksi dan pembinaan calon kafilah akan dimulai pada 31 Agustus 2024, bertempat di aula Kemenag Banyuwangi, dan mencakup berbagai cabang, seperti Tartil, MTQ untuk kategori kanak-kanak hingga dewasa, Qiraat Mujawwad, serta tahfidz Al-Qur’an.
Seleksi cabang Karya Tulis Ilmiah (KTI) Al-Qur’an akan diadakan terpisah, mengingat waktu pengerjaan KTI yang memerlukan delapan jam. Para pembina berpengalaman akan dilibatkan secara penuh untuk memastikan kualitas peserta yang terpilih.
Peserta terbaik yang lolos seleksi akan mendapatkan pelatihan intensif sebelum diberangkatkan ke kompetisi MTQ tingkat provinsi Jawa Timur yang akan digelar di Kabupaten Jember pada tahun 2025. Diharapkan, persiapan yang matang ini mampu membawa Kabupaten Banyuwangi meraih prestasi gemilang di ajang bergengsi tersebut. (Syaf)