Banyuwangi, actanews.id – Dalam upaya meningkatkan kompetensi siswa di era digital yang semakin maju, Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Inochi language house bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi menyelenggarakan Lomba Cerdas Cermat “Cerdas Berprestasi Batch I” tingkat SD/SMP sederajat se-Kabupaten Banyuwangi. Lomba ini dilaksanakan di Aula Outdoor SMP Negeri 1 Banyuwangi selama dua hari berturut-turut mulak Sabtu -Minggu, 28 Januari.2024.
Acara ini telah berhasil memikat perhatian para guru karena dianggap mampu memotivasi siswa dalam belajar. Apalagi, lomba ini menggunakan sistem kompetisi yang unik dan pertama kali digelar di Banyuwangi, yaitu menggabungkan aplikasi Quizziz dengan bel cerdas cermat konvensional.
“Kegiatan perdana ini bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan umum siswa, tetapi juga sebagai bentuk menjawab tantangan era digital saat ini. Oleh karena itu, kami sebagai penyelenggara berinovasi dengan membuat kompetisi yang berbeda, yaitu menggunakan Quizziz dan memanfaatkan email akun belajar yang didukung oleh pemerintah,” kata Dimas, Ketua Tim Penyelenggara, Minggu (28/1/2024).
Lomba ini didukung oleh Hotel Santika, Indibizz, Pijar, dan Cimory. Lomba berlangsung selama dua hari, dengan total peserta sebanyak 48 tim dari berbagai sekolah di Banyuwangi. Pada hari pertama, dilakukan babak penyisihan dan semifinal. Pada babak penyisihan terdapat 2 sesi karena jumlah tim yang banyak. Lima tim dengan nilai tertinggi dari masing-masing sesi akan dipilih untuk bertanding di babak semifinal. Sepuluh tim terbaik akan melanjutkan kompetisi di babak final untuk memperebutkan lima juara.
Lomba ini memiliki tiga kategori pertanyaan, yaitu pertanyaan wajib yang disajikan melalui aplikasi Quizziz, pertanyaan uraian, dan pertanyaan dengan sistem acak. Selain itu, terdapat juga babak rebutan di final akhir, di mana peserta harus membunyikan bel terlebih dahulu sebelum menjawab. Semua peserta bertujuan untuk mencetak nilai tinggi, dengan setiap jawaban benar diberi nilai 100 dan jawaban salah dikurangi nilai 50.
Soal-soal yang digunakan dalam lomba cerdas cermat ini dibuat oleh guru-guru berpengalaman di bidangnya. Lomba ini berhasil dimenangkan oleh dua tim dari SMPN 1 Banyuwangi selaku tuan rumah yang meraih juara 1 dan 2, juara 3 diraih oleh SMP Kristen Aletheia, Harapan 1 diraih oleh SMPN 2 Cluring, dan Harapan 2 diraih oleh SMPN 2 Genteng. Semua peserta mendapatkan sertifikat, sedangkan para juara mendapat Trophy, medali, sertifikat, hadiah menarik, dan juara 1 mendapat hadiah utama berupa voucher menginap serta voucher makan gratis.
M. Sodiq, Ketua MKKS SMP, juga memberikan sambutan yang hangat dalam acara ini. “Alhamdulillah, kegiatan ini sangat bermanfaat dan layak dijadikan agenda tahunan. Lomba ini sangat berguna karena dapat melatih dan meningkatkan kemampuan serta mental siswa. Pada bulan depan, akan diadakan lomba serupa namun untuk peserta SD/MI se-Kabupaten Banyuwangi. Bagi yang belum mendaftar, masih ada kesempatan. Semoga kegiatan ini terus mendukung pendidikan di era digital saat ini dan menjadi awal dari kerja sama yang lebih baik di masa depan. Terima kasih,” harap Sodiq.