Actanews.id – Dalam persiapan menghadapi arus mudik Lebaran, sejumlah maskapai penerbangan telah menambah frekuensi penerbangan ke Banyuwangi. Terutama untuk rute Jakarta – Banyuwangi, kini terdapat tambahan penerbangan menjadi 2 kali dalam sehari.
Tidak hanya rute Jakarta – Banyuwangi yang mendapat penambahan, namun juga penerbangan dari Surabaya menuju Banyuwangi yang kini dilayani tiap hari oleh maskapai Wings Air.
Plt Kepala Dinas Perhubungan, I Komang Sudira, menjelaskan bahwa sebelumnya hanya maskapai Batik Air yang melayani penerbangan harian Jakarta – Banyuwangi pp. Namun, kini maskapai Super Air Jet juga melayani rute tersebut setiap hari.
“Mulai 3 April, Super Air Jet akan memiliki penerbangan harian ke Banyuwangi dari Jakarta. Dengan demikian, rute Jakarta – Banyuwangi pp akan dilayani oleh 3 maskapai, yaitu Super Air Jet, Citilink, dan Batik Air,” ungkap Komang, Jumat (5/4/2024).
Sementara itu, penerbangan rute Banyuwangi-Surabaya pp juga akan dilayani tiap hari menjelang arus mudik Lebaran 2024 oleh maskapai Wings Air. Hal ini merupakan peningkatan dari frekuensi biasanya, dimana sebelumnya maskapai ini hanya beroperasi tiga kali dalam seminggu.
“Selama arus mudik, Wings Air akan terbang tiap hari, hingga tanggal 15 April,” tambah Komang.
EGM PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Banyuwangi, Johan Seno Acton, mengungkapkan bahwa posko Lebaran 2024 di bandara Banyuwangi akan aktif mulai 3 hingga 15 April 2024, atau H-7 hingga H+7. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-4 Lebaran, sementara puncak arus balik diperkirakan pada H+4.
Saat ini, peningkatan jumlah penumpang menuju Banyuwangi telah terlihat sejak beberapa hari terakhir, terutama pemudik yang datang dari Jakarta. Okupansi rata-rata pesawat dari Jakarta menuju Banyuwangi hampir mencapai 100 persen dalam beberapa hari terakhir, dengan tiket untuk beberapa hari ke depan juga telah banyak yang habis terjual.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menghimbau kepada pelaku wisata untuk bersiap menyambut kedatangan pemudik dan wisatawan, dengan memperhatikan kerapian dan kebersihan destinasi wisata.
Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan wisata yang aman, nyaman, dan memberikan pengalaman berwisata yang berkesan bagi pengunjung.
