BANYUWANGI, Actanews.id – Memperingati World Cleanup Day, Pemkab Banyuwangi bersama ratusan warga menggelar aksi bersih lingkungan di Pantai Seranite, Kelurahan Lateng, Kecamatan Banyuwangi, Jumat pagi (19/9/2025).
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut turun langsung membaur dengan relawan membersihkan sampah di sepanjang pantai wisata tersebut.
Aksi gotong royong ini melibatkan jajaran TNI-Polri, nelayan, pelajar, OPD, serta relawan dari sejumlah komunitas lingkungan, di antaranya Emfitrust, Rijig Pradana Wetan, Eco Enzyme Nusantara, Osoji Club, hingga Sungai Watch.
“Gerakan bersih pantai ini tidak boleh berhenti sebagai seremonial saja, tapi harus menjadi budaya agar masyarakat terbiasa menjaga lingkungan,” ujar Ipuk. Ia menambahkan, menjaga kebersihan pantai penting untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan sekaligus menggerakkan ekonomi warga sekitar.
Kepala DLH Banyuwangi, Dwi Handayani, menyebut aksi bersih-bersih serentak ini berlangsung sebulan penuh, 15 September–15 Oktober. Khusus di Pantai Seranite, berhasil dikumpulkan 327 kilogram sampah, sebagian besar plastik dan styrofoam.
“Styrofoam sulit diolah, jadi kami berharap masyarakat lebih bijak memilih kemasan makanan yang ramah lingkungan,” kata Yani.
Prasetyo Ibnu Toat dari Banyuwangi Hijau, inisiator kegiatan, menargetkan dalam sebulan ke depan Banyuwangi bisa bersih dari sampah. “Karena setiap orang menghasilkan sampah, maka setiap orang juga harus bertanggung jawab,” ujarnya.