banner 728x250

Pelatihan Jurnalistik dan Sosialisasi Patuh Lalu Lintas di SMPN 2 Banyuwangi

Actanews.id – Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT) Wilayah Banyuwangi, bekerjasama dengan Polresta Banyuwangi, menggelar pelatihan jurnalistik dan sosialisasi patuh lalu lintas bagi para pelajar di SMPN 2 Banyuwangi, pada Rabu (5/2/2025). Kegiatan ini melibatkan lebih dari 45 pelajar yang terdiri dari anggota OSIS, ekskul literasi jurnalistik, serta teater, bertujuan untuk memperkuat minat dan bakat siswa dalam literasi sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berlalu lintas.

Dalam kegiatan ini, KJJT Banyuwangi menghadirkan narasumber dari Binmas Polresta Banyuwangi dan Unit Kamsel Lalu Lintas Polresta Banyuwangi. Sehingga  program ini tidak hanya memberikan pemahaman tentang literasi jurnalistik, tetapi juga memberi edukasi terkait aturan dan pentingnya patuh terhadap lalu lintas.

Kepala SMPN 2 Banyuwangi, Dewi Astuti, M.Pd., memberikan apresiasi terhadap program ini. “Syukur Alhamdulillah kegiatan ini sangat mendukung sistem pembelajaran, terutama di bidang ekstrakurikuler jurnalistik,” ujarnya. Dewi menilai bahwa pelatihan ini memberikan pengalaman berharga bagi siswa yang berminat dalam dunia jurnalistik.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Banyuwangi, M. Sodik, juga menyambut baik kegiatan ini. Ia berharap para siswa bisa memanfaatkan pelatihan ini untuk mengembangkan minat dan bakat mereka, terutama dalam dunia literasi. “Kami mendukung penuh kegiatan ini karena memberikan pengalaman langsung kepada siswa. Apalagi, para pemateri merupakan pelaku jurnalistik,” katanya.

Ricky Sulivan, Ketua KJJT Banyuwangi, menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan perkembangan era keterbukaan informasi. “Kami ingin membekali siswa dengan pemahaman literasi yang baik, supaya mereka bisa menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas, dimulai sejak tingkat SMP,” jelas Ricky.

Sementara itu, Nisa, pembina Gerakan Literasi (GERLIS) SMPN 2 Banyuwangi, menyampaikan rasa terima kasih atas program yang sangat tepat sasaran ini. “Pelatihan jurnalistik ini sangat bermanfaat karena banyak hal yang sebelumnya kami belum kuasai. Selain itu, sosialisasi tentang tertib lalu lintas sangat diperlukan, mengingat banyak siswa yang belum sepenuhnya memahami aturan lalu lintas dengan benar,” ujarnya.

KJJT berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal berharga bagi siswa untuk menghasilkan karya literasi yang berkualitas, termasuk di bidang jurnalistik, serta meningkatkan kesadaran mereka dalam menjaga keselamatan berlalu lintas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *