Banyuwangi, Actanews.id — Suasana khidmat menyelimuti halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi pada Rabu malam (7/5), saat digelar Istighosah dan Pelepasan Petugas Haji Indonesia Tahun 2025. Acara ini dihadiri oleh keluarga besar ASN Kementerian Agama, jajaran Kantor Urusan Agama (KUA) se-Banyuwangi, serta tamu undangan dari berbagai unsur.
Kegiatan diawali dengan pembacaan istighosah yang dipimpin oleh tokoh agama di lingkungan Kemenag Banyuwangi. Lantunan doa-doa keselamatan dan kelancaran menghiasi langit Banyuwangi, dipanjatkan untuk para jamaah haji dan petugas yang akan menjalankan tugas suci di Tanah Suci.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi, Dr. H. Chaironi Hidayat, menyampaikan pesan mendalam dan apresiasi kepada para petugas haji yang akan mendampingi jamaah asal Banyuwangi selama pelaksanaan ibadah haji. Ia menegaskan bahwa tugas seorang petugas haji bukan sekadar menjalankan ibadah pribadi, namun juga memikul amanah besar sebagai pelayan tamu Allah.
> “Petugas haji memiliki dua tanggung jawab besar. Pertama adalah menyempurnakan ibadah hajinya, dan yang lebih berat adalah tanggung jawab dalam melayani jamaah. Maka kami tegaskan, petugas haji tidak boleh sakit. Jasmani, rohani, dan komitmen moral harus disiapkan sejak sekarang,” ujar Chaironi dengan tegas.
Ia juga mengajak jamaah Masjid Ar Royyan yang berada di lingkungan kantor Kemenag untuk senantiasa mendoakan kelancaran ibadah haji setiap selesai salat.
> “Kami mohon agar jamaah Masjid Ar Royyan dan seluruh ASN mendoakan jamaah haji kita, serta petugas yang mendampingi mereka. Semoga semua proses berjalan lancar, sehat, dan menjadi haji mabrur,” imbuhnya.
Acara ini sekaligus menjadi momen syukuran bagi para petugas haji dari berbagai unsur seperti Ketua Kloter (KK), Petugas Pembimbing Ibadah Kloter (PIHK), dan Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK). Salah satu sosok yang mendapat perhatian khusus malam itu adalah Sufiyanto, ASN Kemenag Banyuwangi yang tahun ini menjadi bagian dari jamaah haji. Wajah harunya menerima ucapan selamat dari rekan-rekan kerja mencerminkan eratnya ikatan kekeluargaan di lingkungan Kemenag Banyuwangi.
Kegiatan istighosah dan pelepasan petugas haji ditutup dengan doa bersama dan salam hangat dari seluruh hadirin kepada para petugas. Kepala Kantor Kemenag Banyuwangi secara resmi melepas para petugas haji, sebagai penanda kesiapan Kabupaten Banyuwangi dalam menyambut musim haji 2025.
Petugas haji yang dilepas terdiri dari unsur Ketua Kloter (KK), Pembimbing Ibadah Kloter (PIK), serta Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI). Mereka akan bergabung dalam Kloter 42, 43, 44, dan 49 yang membawa jamaah asal Banyuwangi ke Arab Saudi.
Dijadwalkan, Kloter 42 dan 43 akan diberangkatkan pada Senin malam, 12 Mei 2025, sementara Kloter 44 akan dilepas pada Selasa pagi, 13 Mei, dari halaman Kantor Bupati Banyuwangi.
Pelepasan malam itu bukan hanya menjadi simbol kesiapan teknis, tetapi juga momentum spiritual yang menyatukan doa dan harapan: semoga seluruh jamaah haji asal Banyuwangi dapat menunaikan ibadah dengan lancar, sehat, dan kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur.
