banner 728x250

DPRD Banyuwangi Resmikan Struktur AKD 2024-2029, Siap Bekerja untuk Rakyat

Actanews.id – Setelah melalui perjalanan panjang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi akhirnya meresmikan struktur Alat Kelengkapan Dewan (AKD) untuk periode 2024-2029. Pengesahan ini dilakukan dalam rapat paripurna internal yang dihadiri seluruh anggota dewan lintas fraksi pada Rabu (2/10/2024).

Struktur AKD ini mencakup Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), Badan Kehormatan, serta empat komisi yang akan mengurusi bidang-bidang strategis.

Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, menegaskan bahwa proses pembentukan AKD berlangsung melalui musyawarah mufakat. “Semua fraksi sudah setuju dengan usulan pimpinan dan anggota AKD. Ini hasil kesepakatan bersama untuk kepentingan rakyat Banyuwangi,” ujar Michael.

Berbagai tokoh penting dari lintas fraksi kini menempati posisi strategis di komisi-komisi DPRD.

Komisi I (Pemerintahan, Hukum, Politik, dan Ormas) dipimpin oleh Marifatul Kamila (Golkar), dengan Yayuk Bannar Sri Pangayom (PDI Perjuangan) sebagai Wakil Ketua, serta Riccy Antar Budaya (Demokrat) sebagai Sekretaris.

Komisi II (Perekonomian dan Pertanian) diketuai oleh Emy Wahyuni Dwi Lestari (Demokrat), dengan Gede Sudro Wicano (Nasdem) sebagai Wakil Ketua, dan Sri Yuliani (Golkar) sebagai Sekretaris.

Komisi III (Keuangan dan Kesejahteraan Rakyat) dipimpin oleh Febry Prima Sanjaya (Nasdem), didampingi H. Nauval Badri (Gerindra) sebagai Wakil Ketua, serta Wagiyanto (PDI Perjuangan) sebagai Sekretaris.

Komisi IV (Pembangunan dan Pendidikan) diketuai oleh Patemo (PDI Perjuangan), dengan Yuliawan Bambang Sukiyanto (Demokrat) sebagai Wakil Ketua, dan Ratih Nur Hayati (Nasdem) sebagai Sekretaris.

Selain itu, Ahmad Masrohan (PDI Perjuangan) ditunjuk sebagai Ketua Bapemperda, sementara Suwito (Gerindra) memimpin Badan Kehormatan dengan dukungan Umi Kulsum (Golkar) sebagai Wakil Ketua.

Michael Edy Hariyanto menyampaikan, terbentuknya AKD adalah langkah awal untuk memastikan DPRD bekerja lebih efektif dalam mengawal kepentingan masyarakat.

“Dengan struktur yang sudah terbentuk, kami siap memastikan kebijakan yang diambil berpihak pada kesejahteraan masyarakat Banyuwangi,” katanya.

Michael juga mengajak masyarakat untuk mendukung kinerja DPRD agar setiap kebijakan yang dihasilkan benar-benar memberikan dampak positif. “Semoga setiap langkah kami membawa kebaikan untuk semua warga Banyuwangi,” pungkasnya.

Dengan komposisi AKD yang telah dirancang, DPRD Banyuwangi diharapkan mampu menjawab tantangan pembangunan daerah. Struktur ini akan menjadi motor penggerak dalam mengawasi, merumuskan, dan mengimplementasikan kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Komitmen bersama ini diharapkan menjadi fondasi kuat untuk lima tahun ke depan, mewujudkan Banyuwangi yang lebih sejahtera.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *