banner 728x250

Festival Patrol & Kundaran Meriahkan Malam Ramadhan di Banyuwangi

Actanews.id – Malam Ramadhan di Banyuwangi dipenuhi semangat dan keceriaan dengan diselenggarakannya Festival Patrol dan Kundaran. Kedua tradisi ini, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya Banyuwangi, meramaikan suasana bulan puasa.

Dibuka oleh Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Festival Budaya Ramadhan Patrol & Kundaran depan Stadion Diponegoro, pada Senin malam (25/3/2024), menyajikan keindahan musik bambu dari seni Patrol yang membangunkan warga untuk sahur. Tradisi ini telah berkembang menjadi pertunjukan yang dinanti-nanti setiap tahunnya.

Meskipun diguyur hujan, antusiasme warga tak surut untuk menyaksikan festival ini yang menarik perhatian dari berbagai kalangan. Rute patrol yang dimulai dari depan Stadion Diponegoro hingga Taman Blambangan dipenuhi dengan penonton yang ingin menyaksikan pertunjukan tersebut.

“Semangat ini mencerminkan tekad masyarakat Banyuwangi dalam melestarikan dan mengembangkan budaya lokal, terutama Patrol dan Kundaran,” ucap Bupati Ipuk.

Festival Budaya Ramadhan melibatkan peserta dari 25 kecamatan yang mengirimkan video patrol dan kundaran sebagai bagian dari proses seleksi. Lima tim terbaik kemudian bersaing di babak final

Kriteria penilaian mencakup teknik atraksi, harmonisasi, penataan terbaik, tata busana terbaik, dan vokal terbaik. Selain itu, penilaian juga diperoleh dari pawai setelah penampilan.

Dengan kehadiran total 20 anggota dalam setiap kelompok kundaran dan 15 anggota dalam kelompok Patrol, festival ini bukan hanya ajang kompetisi tetapi juga perayaan.

Plt Kepala Dinas Pariwisata Banyuwangi, Taufiq Rahman, berharap festival ini dapat menginspirasi dan memotivasi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk terus melestarikan dan mengembangkan budaya Patrol dan Kundaran sebagai bagian dari identitas unik dan kaya Banyuwangi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *