Banyuwangi, actanews.id – Rain Stopper atau Pawang Hujan kini semakin banyak diperbincangkan oleh masyarakat, terutama saat musim hujan tiba. Salah satu sosok Pawang Hujan yang dikenal masyarakat Banyuwangi adalah KRT H.Ilham Triadi Hadinagara Mpd., yang akrab dipanggil Ilham.
Keahliannya dalam mengusir hujan dan memindahkan cuaca menjadikan dirinya langganan bagi pejabat dan pengusaha di Banyuwangi.
Menurut Ilham, yang juga anggota TACB (Tim Ahli Cagar Budaya) Banyuwamgi ini, dalam kurun waktu sebulan, Ia mampu melayani permintaan pemindahan hujan di lebih dari sepuluh tempat. Kini, permintaan untuk menggunakan jasanya sudah terisi hingga Mei tahun 2024 mendatang.
Tak hanya untuk acara biasa, Ilham juga pernah dipercaya saat kunjungan Presiden Indonesia, Jokowi Widodo, ke Banyuwangi. Juga dalam acara Harlah 100 tahun NU di Stadion Diponegoro pada Februari 2023, cuaca cerah berhasil terwujud berkat jasa pawang hujan ini.
Seperti contohnya dua hari sebelum kedatangan Presiden Joko Widodo ke Stadion Maron Genteng, Banyuwangi pada 27 Desember 2023. Ilham baru mendapat pemberitahuan mendadak, disaat hujan turun sejak pagi, sehingga pemasangan perlengkapan hampir gagal.
“Saya berharap agar pesanan dilakukan seminggu sebelumnya, agar dapat dilakukan dengan baik dan berhasil,” kata Ilham, Selasa (26/12/2023).
Hal menarik lainnya adalah bahwa pak Ilham tidak melakukan ritual atau meminta sesajen dalam melakukan aksinya. Ia hanya membutuhkan tempat yang tenang untuk membaca mantra sambil memantau pergerakan awan di langit.
“Pawang hujan bukanlah tentang sesuatu yang klenik atau mistis, melainkan bergantung pada kekuatan pikiran dan ucapan,” ungkap Ilham.
“Pikiran dan segala ucapan akan membentuk getar resonansi, yang akan menggerakan semesta untuk mewujudkan keinginan saya menghalau mendung dan memindahkan hujan,” pungkasnya.
Keberhasilan pak Ilham dalam mengusir hujan dan menjadikan cuaca cerah membuatnya menjadi sosok yang sangat dibutuhkan, terlebih pada acara-acara besar dan penting.