PROBOLINGGO, Actanews.id – Dalam rangka memperingati Hari Juang Polri, Polres Probolinggo bersama Polsek jajaran menggelar Gerakan Pangan Murah bekerja sama dengan Bulog Kabupaten Probolinggo. Kegiatan ini berlangsung serentak di Alun-Alun Kota Kraksaan dan 21 kecamatan di Kabupaten Probolinggo, Kamis (21/8/2025).
Pasar murah tersebut menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga di bawah pasaran, mulai dari beras SPHP Rp57.000 per 5 kilogram (setara Rp11.400/kg), gula pasir Rp15.000/kg, minyak goreng Rp14.000/botol, hingga telur ayam Rp25.000/kg.
Antusiasme masyarakat begitu tinggi. Sebanyak 44 ton beras, 200 kg telur, 200 kg gula, serta 200 botol minyak goreng ukuran 750 ml langsung ludes diborong warga dalam waktu singkat.
Kapolres Probolinggo, AKBP M. Wahyudin Latif, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri untuk membantu meringankan beban masyarakat di tengah naiknya harga bahan pokok.
“Kami bersama Bulog menyediakan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah agar masyarakat tetap bisa memenuhi kebutuhan pangan tanpa terbebani kenaikan harga pasar,” ujar AKBP Latif.
Ia menambahkan, penjualan beras menjadi yang paling diminati warga. Dalam tiga hari terakhir, total 44 ton beras telah terjual melalui program ini.
“Semoga gerakan ini membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas harga di pasaran,” tambahnya.
Salah satu warga Pakuniran, Yuyun, mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah tersebut.
“Terima kasih kepada Polres Probolinggo atas kegiatan pasar murah ini. Harga beras dan kebutuhan lain jauh lebih murah, saya berharap kegiatan seperti ini bisa sering diadakan,” ucapnya.
Dengan adanya program pasar murah ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari sinergi Polri bersama Bulog dalam menjaga ketahanan pangan dan stabilitas harga di wilayah Probolinggo.
