banner 728x250

Peringatan 1 Tahun Pantai Wonosari Banyuwangi, Ditandai Peluncuran “MAS KEBO DARLING” untuk Kelurahan Sobo Berseri

Actanews.id – Dalam rangka memperingati satu tahun Pantai Wonosari sebagai destinasi wisata di Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi, Pemerintah Kelurahan Sobo bersama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Wonosari menggelar acara tasyakuran pada Sabtu (15/12). Acara ini sekaligus menjadi momen peluncuran inovasi terbaru Kelurahan Sobo bertajuk “MAS KEBO DARLING” (Masyarakat Kelurahan Sobo Sadar Lingkungan).

Rangkaian kegiatan berlangsung meriah dengan berbagai agenda seperti bersih-bersih pantai, senam bersama, penanaman pohon, pemeriksaan kesehatan gratis, bazar UMKM, pasar ikan segar, serta hiburan berupa musik live dan kesenian angklung. Acara ini dihadiri berbagai elemen masyarakat Kelurahan Sobo dan pejabat daerah, termasuk Sekretaris Camat Banyuwangi Fatah Hidayat, Lurah Sobo Yudi Setiawan, serta perwakilan dari Dinas Pariwisata, Kelautan, dan Lingkungan Hidup.

Selain itu, acara ini juga didukung oleh Lazismu Banyuwangi yang menyumbangkan 30 bibit pohon cemara untuk penghijauan pantai, dan LazisNu Wonosari yang memberikan 10 paket sembako bagi kaum dhuafa setempat.

Dalam sambutannya, Lurah Sobo Yudi Setiawan menjelaskan bahwa program “MAS KEBO DARLING” bertujuan memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan budaya ramah lingkungan. Program ini mencakup pembentukan kelompok masyarakat peduli lingkungan di tiga lingkungan Kelurahan Sobo, yakni Krajan, Sutri, dan Wonosari.

“Untuk mewujudkan Kelurahan Sobo yang bersih, hijau, dan lestari, kami menggunakan pendekatan insentif seperti pembinaan, pendampingan, dan fasilitasi, serta membentuk kader-kader lingkungan yang aktif,” ujar Yudi.

Setiap kelompok masyarakat peduli lingkungan akan menjalankan sejumlah program, di antaranya:
1. Pengelolaan bank sampah.
2. Kebun warga.
3. Pengelolaan sampah rumah tangga.
4. Pemanfaatan lahan pekarangan untuk ketahanan pangan.
5. Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
6. Penghijauan pantai dan lingkungan.
7. Promosi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
8. Konservasi air dan energi.
9. Pelaksanaan rutin kegiatan “Gertak Sambel” (Gerakan Serentak Bersihkan Lingkungan) setiap bulan.

“Melalui program ini, kami ingin mewujudkan Kelurahan Sobo Berseri yang berarti bersih, hijau, dan lestari,” tambah Yudi.

Peringatan ini tidak hanya menegaskan potensi Pantai Wonosari sebagai destinasi wisata unggulan, tetapi juga meneguhkan komitmen Kelurahan Sobo dalam menjaga lingkungan. Kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk organisasi sosial seperti Lazismu dan LazisNu, menjadi contoh nyata bagaimana sinergi dapat membawa manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *